Milan Membidik Tammy Abraham, Namun Harus
Milan Membidik AC Milan tengah berusaha keras untuk mendatangkan striker Inggris, Tammy Abraham, pada sisa waktu bursa transfer musim panas ini. Namun, keinginan mereka untuk membawa Abraham ke San Siro baru bisa terwujud jika mereka berhasil menjual Luka Jovic terlebih dahulu.
Mencari Klub Baru
Menurut laporan dari Diario AS, Milan telah menyarankan agar Luka Jovic segera mencari klub baru. Jovic sempat menjadi starter saat Milan menghadapi Torino pada pekan perdana Serie A musim ini. Namun, ia tidak dimainkan ketika Milan mengalami kekalahan dari Parma di pekan berikutnya, meskipun Alvaro Morata sedang absen karena cedera.
Media Spanyol tersebut juga melaporkan bahwa sudah ada dua klub yang menunjukkan ketertarikan dan mengajukan penawaran untuk Jovic. Meski demikian, pemain asal Serbia tersebut masih ragu untuk mengambil keputusan. Saat ini, Jovic menjadi pilihan ketiga bagi pelatih Milan, Paulo Fonseca, di belakang Morata dan Noah Okafor.
Keinginan Milan untuk mendatangkan Tammy Abraham dari AS Roma menjadi salah satu alasan utama mereka mendorong Jovic untuk segera pergi. Berdasarkan laporan dari Sky Sport Italia, mantan striker Chelsea tersebut dinilai cocok untuk menjadi pesaing Alvaro Morata di lini depan Rossoneri.
Terdapat kemungkinan bahwa transfer Tammy Abraham ke Milan akan melibatkan Alexis Saelemaekers sebagai bagian dari kesepakatan. Pemain asal Belgia ini musim lalu dipinjamkan ke Bologna, dan musim ini juga kemungkinan besar akan dilepas oleh Milan.
Milan Membidik Tidak Awali Musim Dengan Baik
AC Milan sendiri tidak mengawali musim Serie A 2024-2025 dengan baik. Christian Pulisic dan rekan-rekannya baru mampu meraih satu poin dari dua pertandingan pertama dan kini berada di papan bawah klasemen sementara. Kedatangan pemain baru diharapkan dapat membantu menyempurnakan skema permainan yang dirancang oleh Paulo Fonseca.
Tammy Abraham adalah seorang pesepakbola profesional asal Inggris yang dikenal sebagai salah satu penyerang muda berbakat di Eropa. Lahir pada 2 Oktober 1997 di Camberwell, London, Tammy telah menunjukkan potensi besar sejak usia dini. Ia mengawali kariernya di akademi Chelsea, salah satu klub terbesar di Inggris, dan dengan cepat menunjukkan kemampuannya dalam mencetak gol.
Karier profesional Tammy Abraham dimulai ketika ia dipinjamkan ke klub Championship, Bristol City, pada musim 2016/2017. Di klub tersebut, Tammy mencetak 23 gol dalam 41 penampilan liga, sebuah prestasi yang membuatnya menjadi pemain muda yang sangat diperhitungkan. Penampilannya yang impresif ini membuatnya meraih penghargaan Player of the Year, Young Player of the Year, dan top scorer klub di musim yang sama, menjadikannya pemain pertama dalam sejarah klub yang memenangkan tiga penghargaan tersebut dalam satu musim LGODEWA.
Milan Membidik Kesempatan Bermain Di Tim Utama
Setelah masa peminjaman yang sukses, termasuk masa-masa bersama Swansea City dan Aston Villa, Tammy akhirnya mendapatkan kesempatan untuk bermain di tim utama Chelsea pada musim 2019/2020. Di bawah asuhan Frank Lampard, Tammy menjadi pilihan utama sebagai penyerang tengah dan mencetak 15 gol di Premier League musim itu, menjadikannya top scorer klub di liga.
Namun, setelah kedatangan pelatih Thomas Tuchel, waktu bermain Tammy di Chelsea mulai berkurang. Situasi ini mendorongnya untuk mencari tantangan baru, dan pada musim panas 2021, ia memutuskan untuk bergabung dengan AS Roma, klub Serie A Italia, yang saat itu dilatih oleh José Mourinho. Keputusan ini terbukti tepat, karena Tammy langsung menjadi andalan di lini depan Roma. Di musim debutnya, ia mencetak lebih dari 20 gol di semua kompetisi, membantu Roma meraih gelar UEFA Conference League, trofi Eropa pertama dalam sejarah klub.
Keberhasilan Tammy di Roma menunjukkan bahwa ia adalah penyerang yang mampu beradaptasi dan bersinar di liga mana pun. Dengan postur tubuh yang tinggi, kecepatan, dan kemampuan penyelesaian yang tajam, Tammy Abraham terus menunjukkan bahwa ia adalah salah satu penyerang terbaik yang dimiliki Inggris saat ini. Kariernya yang masih panjang memberikan harapan besar bahwa ia akan terus berkembang dan meraih lebih banyak kesuksesan di masa depan.